Anushka Sharma berbicara tentang Shah Rukh Khan, film mereka dan masih banyak lagi.

Anushka Sharma saat ini sedang sibuk dengan mempromosikan filmnya yakni Jab Harry Met Sejal bersama Shah Rukh Khan dan Imtiaz Ali. Dalam wawancara baru-baru ini untuk mempromosikan JHMS, aktris ini paling jujur ​​dan paling banyak berbagi. Yuk, kita simak wawancaranya.

1. Apa ada yang berubah dari Shah Rukh sejak Rab Ne Bana Di Jodi?

Nah, biasanya orang berbeda dalam sikap mereka terhadap Anda berdasarkan di mana Anda berada dalam kehidupannya. Terkadang mereka akan menjadi lebih baik lagi jika Anda lebih sukses dari sebelumnya, tapi Shah Rukh telah konsisten sejak awal dan itu menunjukkan kebaikannya sebagai manusia. Dari film pertama kami bersama, dia membuat saya merasa penting, telah membantu saya sebagai pendatang baru dan ia adalah aktor yang sangat memberi masukan. Dan keindahannya adalah bahwa dia tidak berubah seiring berjalannya waktu seperti yang dilakukan banyak orang akhir-akhir ini.

2. Apakah ada sesuatu yang berubah dalam dirimu dalam sembilan tahun terakhir ini?

Saya kira begitu. Anda selalu melihat pertumbuhan diri saya sebagai aktor, sebagai manusia, yang menurut saya, sama pentingnya. Penting untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi seseorang yang lebih baik seperti yang tercermin dalam keahlian Anda. Saya lebih percaya diri hari ini dan merasakan lebih berani dalam mengambil pilihan yang akan saya buat, semacam kekuatan batin yang saya bangun di dalam diri saya selama bertahun-tahun. Saya tidak berencana menjadi aktor karena saya bukan dari industri perfilman. Jadi, saya sangat menghargai perjalanan ini karena telah membuat saya menjadi pribadi saya sendiri.

3. Pada pertemuan apa dengan pemandu wisata yang membuat Anda terkesan?

Aku belum pernah mengalami perjalanan seperti Sejal di Jab Harry Met Sejal. Ayahku adalah seorang tentara. Saya tidak berasal dari keluarga kaya sehingga kita tidak bisa melakukan perjalanan internasional. Apapun perjalanan yang telah terjadi kepada saya itu dilakukan setelah saya mulai bekerja. Saya menikmatinya karena ini adalah cara saya untuk melihat dunia dan bertemu dengan orang yang berbeda. Tapi saya menjauh dari tempat turis. Yang menggairahkan bagi saya adalah mengamati orang-orang dalam kehidupan sehari-hari mereka dan belajar tentang budaya mereka. Itu menambah pengetahuan saya sebagai aktor.

4. Apa film favorit Anda yang disutradari Imtiaz?

Jab We Met, saya menontonnya di sebuah tempat bernama Nal di Rajasthan, dimana ayah saya ditugaskan. Itu adalah sebuah teater layar tunggal, dengan kursi plastik dan lebih banyak penonton daripada kursi. Meski begitu, saya benar-benar terpikat olehnya. Saya berada di usia itu ketika saya mengamati lebih banyak hal. Kupikir karakter Kareena Kapoor benar-benar terukir dan dia melakukan pekerjaannya dengan brilian. Saya seorang model saat itu dan itu adalah pertama kalinya saya berpikir untuk menjadi seorang aktor. Film ini memiliki tempat khusus di hati saya karena memunculkan perasaan yang berbeda di dalam diri saya, berkat penggambaran karakter seorang wanita oleh sang sutradara.

5. Tentang cinta dan hubungan …

Gambaran Imtiaz tentang karakter dan kisah cinta mereka nyata dan mudah diingat. Mereka tidak romantis. Bagi saya, cinta adalah sesuatu yang membantu Anda tumbuh; Kehadiran orang lain akan membuat Anda menjadi orang yang lebih baik. Dalam film Imtiaz juga Anda akan melihat sebuah karakter menjadi lebih lengkap karena saling memiliki dan saling menerima kekurangan satu sama lain. Cinta itu tidak sempurna, tidak semua orang sempurna dalam menjalani sebuah hubungan, kita adalah ciptaan Tuhan.

6. Jika teman akan menjadi kekasih?

Orang jenis saya, saya merasa batas harus tetap ditetapkan. Tidak sulit melakukan itu jika itulah yang diputuskan oleh dua orang. Saya memiliki banyak teman pria yang dimana saya tidak pernah bisa romantis dengannya. Ya, terkadang satu orang mungkin mulai menunjukkan perasaannya. Tapi mengingat jenis lingkungan tempat saya tumbuh dan orang-orang yang saya kenal, mungkin hanya berteman saja. Tidak wajar bagiku untuk berpikir bahwa romantis adalah satu-satunya cara bagi dua orang untuk berasosiasi satu sama lain.

7. Aanand L Rai menyatukan kembali trio Jab Tak Hai Jaan …

Saya akan memulai film tersebut setelah saya menyelesaikan film Pari. Saya menantikannya karena saya sangat senang bekerja sama dengan keduanya meski saya tidak memiliki adegan dengan Katrina di film ini. Tapi sebagai pemain saya menghargai kerja kerasnya dan menghargai apa yang telah dia lakukan. Dengan Shah Rukh ini akan menjadi film keempat saya, maksimal saya pernah bekerja dengan aktor manapun. Saya memiliki hubungan profesional yang hebat dengan dia dan Aanand L Rai adalah seorang sutradara yang selalu saya hargai.

Jab Harry Met Sejal dijadwalkan akan rilis pada tanggal 4 Agustus 2017 diseluruh dunia. Termasuk di Indonesia. Hmmm, kira-kira kalau diadakan nobar film ini ada yang mau tidak ya dost???