Sara Ali Khan Diseret ke Pengadilan Karena Menandatangani SIMMBA sebelum menyelesaikan KEDARNATH

Sara Ali Khan diseret ke pengadilan oleh para pembuat film KEDARNATH. Hal ini dikarenakan Sara melakukan penandatanganan film keduanya, SIMMBA sebelum menyelesaikan KEDARNATH. Masalah ini membuat Sara dan pembuat film berselisih satu sama lain.

Sutradara dan co-producer dari Kedarnath, Abhishek Kapoor, telah menyeret Sara ke pengadilan setelah ia menandatangani Simmba Rohit Shetty. Kasus ini didengar di Pengadilan Tinggi Bombay dan tidak ada penyelesaian yang bisa dicapai hari ini.

Kasus tentang semua 'tanggal penting' untuk projek masing-masing sekarang akan diperdebatkan di pengadilan pada hari Selasa mendatang.

Sara, putri aktor Saif Ali Khan dan mantan istrinya Amrita Singh akan berkomitmen akan diluncurkan dalam sebuah film berjudul KEDARNATH, berpasangan dengan Sushant Singh Rajput. Pada September 2017, Sara menandatangani perjanjian untuk menjadi pemeran wanita di Kedarnath, film yang sedang diarahkan dan diproduksi oleh Abhishek Kapoor.

Film ini telah dibuat sebagian dan produser memerlukan tanggalnya pada bulan Juni dan Juli tahun ini untuk menyelesaikan pekerjaan, sebelum film mencapai tahap pasca-produksi.

Advokat Hitesh Jain, yang mewakili rumah produksi Abhishek Kapoor, Guy In The Sky Pictures Pvt Ltd, mengatakan bahwa film tersebut sudah dijadwalkan akan dirilis pada 30 November dan seluruh jadwal akan terganggu jika Sara berhalangan hadir karena projek lain.

Para produser Kedarnath menuduh bahwa mereka baru-baru ini diberitahu oleh orang dalam Sara bahwa dia sibuk dengan projek arahan Rohit Shetty, SIMMBA dan bahwa dia tidak akan punya waktu setelah Juni untuk bekerja di KEDARNATH. Oleh karenanya, mereka menyeret Sara ke Pengadilan Tinggi Bombay untuk menghentikannya mengerjakan film lain dan mengarahkannya untuk menyelesaikan komitmen awalnya di Kedarnath.

Kasus ini muncul untuk sidang pada Jumat pagi, sebelum Hakim SJ Kathawala, dimana Sara diwakili oleh firma hukum Naik dan Naik. Hakim SJ Kathawala bertanya kepada para pembuat film berapa banyak pengambilan adegan yang tersisa dan dimana jadwal selanjutnya untuk syuting. Para produser mengatakan kepada pengadilan bahwa beberapa pengambilan adegan yang tertunda akan selesai di Nepal, dimana tanggal pada bulan Juni dan Juli adalah penting.

Hakim SJ Kathawala meminta kedua pihak untuk membahas masalah ini dan kembali lagi nanti. Namun, meskipun diskusi panjang, keduanya tidak bisa mencapai konsensus. Keadilan SJ Kathawala bahkan menyarankan agar semua produser dari kedua film bisa duduk bersama dan mendiskusikan hal yang sama. Namun, bahkan itu tidak bisa disepakati.

Seorang advokat dari Naik dan Naik mengatakan bahwa Sara hanya mendapat delapan tanggal bebas di bulan Juni, yang dapat dia berikan kepada produser Kedarnath sedangkan mereka membutuhkan lima belas tanggal.